Manfaat Jus Alpukat Bagi Kesehatan


Buah alpukat dapat dinikmati dengan berbagai cara, salah satunya dengan dijadikan jus. Manfaat jus alpukat dalam artikel ini bisa dirasakan tubuh saat Anda mengonsumsinya secara rutin yang dapat membuat tubuh anda lebih sehat dan bugar seperti difarina indra.

Sebuah penelitian menemukan meminum jus buah alpukat mampu meningkatkan penyerapan antioksidan 2,6 hingga 15 kali lipat. Di sisi lain, jus alpukat juga sangat baik sebagai sumber lemak sehat ketimbang makanan lainnya.

Kandungan Jus Alpukat

Alpukat adalah buah yang mengandung banyak lemak. Hampir 15 persen dari berat satu buahnya merupakan lemak, bahkan 77 persen dari total kalori yang ada pada alpukat bersumber dari lemak ini.

Meski demikian, kandungan lemak yang terdapat pada alpukat mayoritas merupakan jenis lemak tidak jenuh (monounsaturated fat). Lebih spesifik, lemak tak jenuh yang dimaksud adalah jenis asam oleic yang juga ditemukan pada buah dan minyak zaitun.

Selain itu, alpukat juga mengandung serat dan merupakan sumber nutrisi yang cukup lengkap karena mengandung vitamin K, C, dan E, begitu pula folat, potasium, hingga sejumlah zat antioksidan.

Manfaat Jus Alpukat

Berikut dijelaskan manfaat jus alpukat untuk kesehatan, diantaranya :

1. Mengontrol berat badan

Salah satu manfaat jus alpukat yang telah terbukti secara ilmiah justru dapat mengontrol berat badan. Oleh karena itu, anda tidak perlu takut mengonsumsi alpukat saat menjalani program penurunan berat badan. Manfaat ini datang dari kandungan monounsaturated fat dalam alpukat itu sendiri yang dipercaya mampu membakar kalori lebih cepat dibanding jenis lemak lainnya. Selain itu, kandungan lemak tak jenuh ini juga dapat mempercepat metabolisme sekaligus menekan nafsu makan.

2. Menyehatkan sistem pencernaan

Kandungan serat dalam alpukat yang mencapai 6-7 gram setiap setengah buahnya, membuat minuman ini mampu menyehatkan sistem pencernaan. Konsumsi makanan yang kaya akan serat dapat mencegah Anda terkena konstipasi hingga kanker usus.

3. Menyehatkan penglihatan

Kandungan antioksidan jenis lutein pada alpukat terbukti mampu meminimalisir kerusakan akibat paparan sinar ultraviolet pada mata.

Selain itu, kandungan lemak tak jenuh dalam alpukat juga dipercaya mampu mempercepat penyerapan antioksidan lain, seperti beta-karoten, yang dapat menurunkan risiko Anda terkena gangguan penglihatan akibat usia yang bertambah tua.

4. Mengurangi risiko penyakit jantung

Alpukat mengandung sterol tumbuhan alami yang bernama beta-sitosterol. Mengonsumsi beta-sitosterol atau sterol tumbuhan lainnya terbukti dapat menurunkan level kolesterol yang akan menyehatkan jantung Anda.

5. Membantu menurunkan risiko depresi

Jus alpukat mengandung lemak tak jenuh tunggal (monounsaturated fats). Mengonsumsi lemak tersebut telah terbukti dapat mengurangi depresi serta menyeimbangkan asupan lemak sehingga dapat membantu mengendalikan depresi. Jumlah folat yang tinggi dalam alpukat juga telah terbukti untuk membantu menjaga zat kimia otak, dopamin, dan serotonin agar seimbang.

6. Menurunkan kolesterol

Berdasarkan data USDA, dalam setiap 100 gram alpukat terdapat 76 miligram sterol tumbuhan alami yang disebut beta sitosterol. Merujuk pada publikasi Maurice M. Best, dkk. dalam AHA Journals, beta sitosterol membantu menurunkan kolesterol. Peneliti mencatat kadar kolesterol plasma dan hati yang jauh lebih rendah akibat beta sitosterol.

Lihat Juga: Tips Jaga Kesehatan Ala Ustaz Solmed

Akibatnya, terjadi penurunan signifikan dalam insiden aterosklerosis, yaitu penumpukan lemak, kolesterol dan zat lain di dalam dan di dinding arteri. Studi tersebut menyimpulkan, beta sitosterol bekerja dengan mengganggu penyerapan kolesterol pada makanan dan empedu.

Itulah informasi seputar jus alpukat beserta manfaatnya bagi kesehatan. Namun, anda tetap disarankan untuk memperhatikan takaran dalam mengonsumsinya.

Posting Komentar

0 Komentar